Jakarta [UNAS] – Rangkaian kegiatan Communication Weeks 2016, hari ini ditutup dengan pengabdian kepada masyarakat ke sekolah melalui sosialisasi literasi media yang mengambil tema ‘Kritis dan Cerdas Menonton TV’. Sosialisasi ini dilakukan Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himakom) Fisip Universitas Nasional kepada siswa-siswi SMAN 28 Jakarta.
Kegiatan ini bertujuan memberikan sosialisasi akan dampak program televisi yang dikonsumsi oleh masyarakat khususnya pelajar maupun anak-anak. Karena, baik pelajar atau anak-anak merupakan kelompok yang mudah mencontoh apa pun yang dilihat di televisi. Hal ini menimbulkan dampak negatif yang berbahaya bagi pelajar maupun anak-anak.
Untuk itu, Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi Fisip Universitas Nasional, Daniel Wisnu Wardana, S.I.P., M.A menyarankan agar pemerintah dapat bertindak lebih tegas untuk melindungi masyarakatnya dari pengaruh negatif tayangan televisi.
“Peran Pemerintah harus lebih tegas dalam perlindungan konsumen televisi, sedangkan peran stasiun televisi harus cerdas memilih dan memilah program televisi yang akan ditayangkan dan peran orang tua dapat mendampingi anak menonton dan memberikan pemahaman tentang seperti apa nilai-nilai baik dan buruk dalam program televisi yang dikonsumsi,’’ paparnya.
Kegiatan yang dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Komunikasi (HIMAKOM) mendapat apresiasi yang baik dari pihak sekolah. Pihak sekolah berharap kegiatan yang dilakukan dapat membuka ataupun dapat memberi penjelasan dampak-dampak program televisi bagi pelajar dan anak-anak yang dikonsumsi. (*)
Bagikan :