Jakarta (UNAS) – Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Nasional (Unas) adakan kunjungan ilmiah untuk kenalkan ilmu dasar biologi kenapa mahasiswa. Kegiatan ini dilakukan secara daring dan diisi oleh pemateri dari hasil kerja sama fakultas biologi Unas dengan Universitas Arkansas, Boston, Rutgers, dan York.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan prospek dan ilmu dasar biologi kepada mahasiswa. Kami melakukannya secara daring karena pemateri berasal dari universitas di luar negeri yang telah bekerja sama dengan fakultas biologi. Semoga mahasiswa bisa menggali ilmu dasar biologi dengan sebaik mungkin kepada ahlinya,” ujar Wakil Dekan Fakultas Biologi Unas, Dr. Endarti Rahayu, M.Si. dalam sambutannya, Rabu (1/07).
Kegiatan ini dihadiri oleh Prof. Peter Ungar, Ph.D. dari Departement of Anthropology Universitas Arkansas, Ass. Prof. Erin R. Vogel, Ph.D dari Departement of Anthropology Rutgers University, Prof. Cheryl Knott, Ph.D dari Departement of Anthropology Boston University, dan Prof. Anne E. Russon, Ph.D. dari Departement of Psychology York University.
Materi dari pembicara
Sebagai pembicara pertama, Prof. Peter menyampaikan materinya yang berjudul ‘Paleoekologi Primata: Merekonstruksi Pola dan PERILAKU Makan di Masa Lalu’. Ia mengatakan, untuk dapat mengetahui perilaku primata, peneliti bisa melihat dari bentuk anatominya. “Kita dapat merekonstruksi perilaku primata fosil dari anatomi misalnya merekonstruksi diet dari gigi, penggerak dari tulang-tulangnya, ataupun pilihan makanan dari ukuran tubuh,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bagaimana macam-macam struktur dan bentuk gigi dari primata yang bisa menentukan bagaimana caranya makan dan mengunyah makanan. Selain itu, juga menjelaskan mengenai ‘Bukti Fosil untuk Evolusi Manusia’. “Evolusi itu penting dipelajari juga karena tanpa adanya evolusi kita tidak bisa ada, dan banyak sekali fosil manusia dari masa lalu yang bisa kita teliti untuk mengetahui perilaku manusia tersebut,” jelasnya, Rabu (1/07).
Dalam waktu yang berbeda, melalui materi berjudul ‘Nutrition in Primates’ Erin R. Voge mengatakan, terdapat beberapa nutrisi yang penting dan dibutuhkan oleh hewan yakni air, karbohidrat, lemak, protein, mineral, dan vitamin.
“Air penting untuk hewan bisa bertahan hidup, karbohidrat penting untuk menyediakan energi, protein penting untuk pertumbuhan dan membuat sel-sel tubuh tetap sehat, mineral dan vitamin juga penting untuk daya tahan tubuh dan sumber energi,” jelasnya.
Sementara pada materi kedua mengenai ‘Molecular Ecology: Studies of Mating Systems’, ia menjelaskan mengenai kemajuan teknologi molekuler yang dapat memungkinkan menguji hipotesis tentang perilaku primata.
Sebagai pembicara ketiga, Cheryl Knott menjelaskan mengenai ‘Sejarah Kehidupan Primata dan Pengembangan Remaja’. Ia mengatakan, hewan memiliki strategi sejarah kehidupan yang berbeda terutama pada perkembangan masa remaja. “Individu mengalokasikan sumber daya energi dan usaha selama masa hidup mereka untuk memaksimalkan kesuksesan reproduksi,” katanya dalam webinar pada Kamis (2/07).
Dibandingkan dengan mamalia lain, Cheryl melanjutkan, primata memiliki umur rata-rata orang dewasa yang lebih lama, lebih sedikit bayi per tahun untuk ukuran tubuh orang dewasa, dan tingkat pertumbuhan yang lebih lambat.
Sebagai pembicara terakhir, melalui materinya tentang ‘Komunikasi’, Anne E. Russon mengatakan, terdapat beberapa bentuk dan perilaku komunikasi yang dilakukan oleh primata. “Jadi ada proses komunikasi primata terhadap primata yang lainnya misalkan mengirim sinyal melalui suara, posisi, ekspresi wajah, yang mereka lakukan untuk berinteraksi dengan primata lain dalam kesehariannya,” jelas Anne, Jumat (3/07).
Menurutnya, komunikasi pada primata bisa dilakukan dengan sentuhan, suara, dan penciuman. Selain itu, ia juga menjelaskan mengenai ‘Kognisi dan Budaya’ pada primata mengenai karakteristik dan penalaran yang dilakukan oleh primata.
Setiap webinar diakhiri dengan pemberian sertifikat oleh Dekan Fakultas Biologi Dr. Tatang Mitra Setia, M.Si. kepada pembicara sebagai bentuk apresiasi telah mengisi materi pada kegiatan ini. “Senang sekali bisa melakukan kunjungan ilmiah ini dengan teknologi zoom. Semoga kolaborasi kita dengan fakultas biologi Unas bisa terus berlanjut,” tutupnya dalam setiap sesi.
Bagikan :