Jakarta (UNAS)- Pandemi Covid-19 memang telah melumpuhkan banyak sektor. Di era wabah virus corona ini telah membuat aktivitas di berbagai bidang kehidupan terganggu. Tak terkecuali bidang pendidikan. Penutupan sementara lembaga pendidikan sebagai upaya menahan penyebaran pendemi covid-19 di seluruh dunia berdampak pada jutaan pelajar.
Tidak mau membiarkan kreatifitasnya begitu saja Rizki Budhianti mahasiswa Sosiologi FISIP Universitas Nasional menuangkan ide-idenya dalam ajang lomba poster tingkat Nasional. Lomba poster yang diadakan melalui Official Instagram Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan William Booth pada 1 Juni mengangkat tema “Bangkit dan Bersatu Melawan Covid-19”.
Ditemui untuk wawancara, perempuan berkacamata itu menjelaskan isi poster yang ia buat “posternya berisi mengenai gelaja virus corona dan pencegahan penularannya, Gejala corona seperti batuk, demam, flu dan sesak nafas sementara pencehagan yang perlu dilakuka adalah selain cuci tangan, menggunakan masker saat keluar rumah, menggindari kontak fisik juga segera temui tenaga medis jika memeliki gejala tadi,” ungkapnya.
Sejak pertama kali diidentifikasi akhir Desember 2019, kasus-kasus baru Covid-19 masih banyak dilaporkan setiap harinya. Melansir data dari laman Worldometers, Sabtu (25/7/2020) pagi, jumlah kasus virus corona di dunia adalah sebanyak 15.919.531 (15,9 juta) kasus. Dari angka tersebut, telah terjadi 641.636 kasus kematian dan 9.696.544 (9,7 juta) pasien telah dinyatakan sembuh. Adapun jumlah kasus aktif adalah sebanyak 5.581.351 (5,58 juta) kasus dengan 5.517.117 (5,5 juta) pasien berada dalam kondisi ringan dan 66.234 mengalami kondisi serius.
Hingga kini, jumlah kasus tertinggi masih dicatatkan oleh Amerika Serikat (AS) dengan total kasus lebih dari 4 juta, disusul Brazil, India, Rusia, dan Afrika Selatan. Kondisi pandemi ini juga masih terus mengalami perkembangan, baik dari jumlah kasus yang dicatatkan maupun penanganan atau kebijakan yang diterapkan di setiap negara.
Indonesia Pada hari Jumat (24/7/2020), ada 1.761 kasus baru Covid-19 yang dilaporkan di Indonesia, sehingga jumlah total kasus menjadi sebanyak 95.418 infeksi. Selain itu, terjadi peningkatan jumlah kematian menjadi total 4.665 atau bertambah 89 kasus dari hari sebelumnya. Sementara, jumlah pasien sembuh juga meningkat sebanyak 1.781 menjadi total 53.945 pasien.
Kasus-kasus ini tersebar di 34 provinsi dan 470 kabupaten/kota di Indonesia. Adapun jumlah suspek yang tercatat adalah sebanyak 53.702 dan spesimen 24.965 orang. Hingga kini, kasus terbanyak dicatatkan oleh Jawa Timur, disusul DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.
Selain untuk memotifasi diri agar tetap aktif dimasa pandemi ini, Rizki juga berpesan untuk mahasiswa Universitas Nasional agar terus semangat untuk berkarya “buat mahasiswa semuanya, tetap semangat terus berkarya”.Ujarnya.
“Untuk UNAS semoga terus mengapresiasi mahasiswa yang berprestasi” tutup Rizki. (*TIN)
Bagikan :