Jakarta (Unas) – Kisah sukses kali ini terukir oleh Mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Indonesia Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Nasional (Unas), Muhammad Qusayri meraih juara dua dalam lomba baca puisi, virtual Pesta Daring Universitas Negeri Jakarta dengan mengangkat puisi Ayah 2022.
Dalam perlombaan tersebut, pria yang akrab disapa Ari itu membacakan puisi berjudul ‘Untuk Ayah’ karya Pramudya Ananta Toer. Ia mengatakan bahwa puisi itu menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang jauh dan ingin kembali kepada sang Ayah. Dalam sebuah pembacaan puisi haruslah bisa menjiwai dengan jiwa yang ada dalam puisi.
Ari dengan lihaynya membangun jiwanya untuk bisa masuk kedalam syair-syair yang dibuat Ananta, dengan latihan yang terus menerus menjadi modal bagi dia untuk bisa memenangkan lomba ini. Sebagai Mahasiswa Sastra sudah selayaknya bereskpresi dalam pembacaan puisi harus dikuasai dan dipahami karena menjadi kesatuan dalam pembelajaran di Progam Studi Sastra Indonesia.
“Anak laki-laki tersebut terjebak dalam situasi yang membuatnya tidak bisa pulang, sehingga rindu akan sosok Ayah didekatnya. Karya ini sangat menyentuh saya, sehingga saya membacakannya dengan penuh penghayatan”, kata Ari saat diwawancarai oleh Humas Unas, Jumat (16/09).
Ari mengunggah penampilannya di akun youtobe pribadinya dengan video berdurasi 7 menit 55 detik. Dalam video itu, Ari terlihat menggunakan kemeja hitam dan duduk di sebuah meja makan, dilengkapi dengan lilin dan secangkir kopi hitam sebagai pemanis suasana.
“Saat membaca puisi juga terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni penghayatan, vokal, interpretasi, dan juga suasana yang mendukung. Kedekatan antara cerita dengan pengalaman pribadi pembaca juga membuat penghayatan bisa semakin dalam”, pungkasnya.
Lomba tersebut dilaksanakan secara virtual pada 2 Juli hingga 4 September 2022. Pengumuman pemenang dilangsungkan pada 14 September 2022 di akun instagram @pestadaring. Atas kemenangannya itu, Ari mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan dan e-sertifikat.
Sebelumnya, Ari juga meraih juara dua dalam lomba yang sama pada tahun 2021 dengan membacakan puisi berjudul ‘Tubuh Pinjaman’ karya Joko Pinurbo. (NIS)
