Jakarta (UNAS) – Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAS Dr. Muhani, SE., M.Si.M., berhasil meraih gelar doktor dalam bidang Ilmu Ekonomi di Universitas Hasanuddin, Makassar, pada Kamis (13/1/2022). Mengangkat tema mengenai financial distress dalam disertasi berjudul “Pengaruh Karakteristik Dinamis Perusahaan Terhadap Financial Distress Melalui Kinerja Keuangan pada Sub Sektor Otomotif di Indonesia”.
Penelitian tersebut melihat fenomena gap pada sub sektor otomotif sebagai industri yang mendapat perhatian dari pemerintah. Namun memiliki kondisi kinerja yang menurun.
Berdasarkan data empiris tahun 2020 terlihat adanya perusahaan yang memiliki laba namun justru berada pada kondisi distress. Sedangkan, sebaliknya, terdapat perusahaan yang merugi tapi berada dalam kondisi tidak distress. Sehingga sangat penting untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi distress perusahaan.
“Penelitian ini mengkaji dari faktor financial internal perusahaan berupa karakteristik dinamis perusahaan yang terdiri dari risiko bisnis, struktur modal, dan ukuran perusahaan,” tutur Muhani saat diwawancara oleh tim Humas UNAS, Jumat (28/1/2022).
Lanjutnya, ia menjelaskan untuk menutup research gap yang ada, penelitian ini menambahkan variabel interveningnya berupa kinerja keuangan yang terdiri dari profitabilitas dan efisiensi. “Penelitian ini juga menggunakan alat prediksi terbaru dan akurat berupa G-score. Penelitian ini memiliki 22 hipotesis dengan 12 hipotesis langsung dan 10 hipotesis tidak langsung,” jelasnya.
Dari penelitian yang mengangkat tema financial distress ini, Muhani memperoleh hasil yang menunjukkan bahwa hanya berhemat bukanlah suatu jalan dalam menjauhi kebangkrutan. Ia menyarankan untuk menjauhi kondisi bangkrut, perusahaan harus mengaitkan efisiensi dengan kemampuan profitabilitasnya.
Berlangsung secara tatap muka di ruang Prof. Basri Pascasarjana Ekonomi UNHAS, Makassar. Dalam sidang promosi doktor, Muhani dipromotori oleh Prof. Dr. Syamsu Alam, SE., M.Si., Dr. Muhammad Yunus Amar, SE., MT., dan Dr. Madris, DPS, SE., M.Si., sedangkan, diuji oleh Dr. Suryono Efendi, SE., MBA., M.M., Prof. Dr. Abd. Rahman Kadir, SE., M.Si., Prof. Dr. Arifuddin, SE., Ak., M.Si., CA., Dr. Muhammad Sobarsyah, SE., M.Si., dan Dr. Mursalim Nohong, SE., M.Si. (*ARS)
Bagikan :