Jakarta (UNAS) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional (FEB UNAS) mengadakan Kuliah Umum Kewirausahaan dengan mengusung tema “Academic Entrepreneurship & Innovation as University’s Role towards Indonesia’s Vision 2045”, pada Selasa, (27/8), di Auditorium UNAS Pejaten, Jakarta Selatan.
kegiatan ini dihadiri oleh Dwitya Kirana Amry, B.Sc. (Hons)., Ph.D., selaku Narasumber dan dimoderatori oleh Dr. Resti Hardini, SE., M.Si., serta diikuti oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., Wakil Dekan FEB UNAS Dr. Rahayu Lestari, S.E., M.M., kepala Badan/Biro/UPT, Dosen dan Mahasiswa UNAS.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., menekankan pentingnya inovasi di bidang kewirausahaan akademik, yang dapat diterapkan dalam penelitian dan pemasaran. Ia juga mengapresiasi kehadiran 350 mahasiswa yang antusias dalam mengikuti kuliah umum ini.
Ia menambahkan, bahwa kuliah umum ini sangat penting diikuti oleh mahasiswa dalam menggali pengetahuan juga momentum penting dalam membangun Negara yang tidak hanya berkembang pesat dari segi ekonomi, tetapi juga memimpin dalam bidang inovasi dan kewirausahaan.
“Visi Indonesia 2045 bukan hanya sekedar mengejar pertumbuhan ekonomi, melainkan juga bertujuan untuk menciptakan generasi yang mampu berpikir kreatif dan berinovasi. Maka dari itu, universitas harus menjadi kekuatan pendorong perubahan dengan menghasilkan inovasi-inovasi yang mampu memberikan dampak signifikan bagi masyarakat luas,” tegasnya.
Narasumber Dwitya Kirana Amry, B.Sc. (Hons)., Ph.D., menjelaskan bahwa kewirausahaan merupakan sebuah konsep dalam dunia akademik yang tidak hanya menjadi pusat ilmu pengetahuan tetapi juga bertindak sebagai terciptanya ide-ide bisnis yang Inovatif. Tema inovasi dalam kuliah umum ini dipandang sebagai faktor yang dapat menentukan keberhasilan dalam berbagai aspek.
“Tidak dapat dipungkiri bahwa di tengah persaingan yang semakin ketat, inovasi adalah kunci utama untuk bertahan dan berkembang. Inovasi bukan hanya menciptakan hal-hal baru, namun juga tentang cara untuk terus beradaptasi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus mendorong budaya inovasi di setiap aspek bisnis, agar tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh dan berkembang,” ucapnya.
Melalui Kuliah Umum ini, FEB UNAS bukan hanya memberikan pengetahuan dan wawasan, tetapi juga mendorong seluruh peserta guna berperan aktif dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Dengan semakin banyaknya wirausahawan muda yang inovatif dan siap menghadapi tantangan global, Indonesia diharapkan dapat mencapai visinya sebagai bangsa yang maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi di tahun 2045.
Kegiatan ini ditutup dengan ajakan kepada seluruh peserta, terutama Mahasiswa untuk mengambil peran aktif dalam mewujudkan Visi Indonesia 2045. Universitas diharapkan dapat menjadi pilar utama dalam menumbuhkan budaya kewirausahaan dan inovasi yang kuat di kalangan generasi muda. (SAF)
Bagikan :