- Jakarta (UNAS) – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Nasional (UNAS) menggelar Evaluasi Lapangan untuk Usulan Pembukaan Program Studi Doktor Administrasi Publik, pada Rabu (26/2) di Ruang Seminar Menara UNAS, Ragunan. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses penilaian kelayakan pendirian program S3 Administrasi Publik di UNAS.
Evaluasi Sebagai Tahapan Penting Pendirian Program S3
Evaluasi ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, antara lain:
1. Ketua Yayasan UNAS – Dr. Drs. Ramlan Siregar, M.Si.
2. Rektor UNAS – Dr. El Amry Bermawi Putera, M.A.
3. Perwakilan Dikti – Henriette Minerva Wenno
4. Kepala LLDIKTI Wilayah III – Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc.
5. Dekan FISIP UNAS – Dr. Erna Ermawati Chotim
6. Tim Evaluator – Prof. Dr. R. Luki Karunia, S.E.Ak., M.A., CA., CACP dan Prof. Dr. Yulianto, M.Si.
7. Kepala BPM UNAS – Dr. Muhani, S.E., M.Si.M.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan UNAS, Dr. Drs. Ramlan Siregar, M.Si., menyampaikan bahwa evaluasi ini merupakan tahapan krusial dalam pembukaan Program Doktor Administrasi Publik.

“Kami telah melakukan persiapan yang cukup lama, dan hari ini kami menerima penilaian kelayakan dari tim asesor. Kami berharap evaluasi ini dapat memberikan dukungan bagi UNAS sehingga program S3 Administrasi Publik dapat segera berjalan dan meningkatkan daya tampung serta eksistensi UNAS dalam pendidikan tinggi di Indonesia,” ujarnya.
Komitmen UNAS dalam Mewujudkan Program Doktor Berkualitas
Dalam proses evaluasi lapangan, perwakilan dari Dikti, Henriette Minerva Wenno, menegaskan bahwa standar program S3 sangat tinggi dan membutuhkan komitmen besar, baik dari segi akademik maupun pembiayaan.
“Evaluasi ini mencakup verifikasi dokumen dan pengecekan langsung di lapangan. Kami mengapresiasi upaya UNAS dalam mempersiapkan program ini dengan baik,” jelasnya.
Kepala LLDIKTI Wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc., menyatakan bahwa pembukaan program S3 menjadi indikator peningkatan kualitas institusi.
“LLDIKTI sangat mendukung inisiatif UNAS dalam membuka program doktor ini. Semoga seluruh persyaratan dapat segera terpenuhi sehingga izin pendirian program studi bisa segera diterbitkan,” ungkapnya.

Visitasi Lapangan dan Peninjauan Kelayakan
Dalam kegiatan ini, tim evaluator melakukan visitasi lapangan untuk meninjau kelayakan pendirian Program Doktor Administrasi Publik. Evaluasi ini mencakup:
1. Pemeriksaan dokumen akademik, termasuk kurikulum, penyusunan SKS, dan Rencana Pembelajaran Semester (RPS).
2. Peninjauan fasilitas dan sarana prasarana yang mendukung perkuliahan program S3.
3. Evaluasi skema pembiayaan untuk memastikan keberlanjutan program.
UNAS Siap Penuhi Rekomendasi Evaluasi
Dalam kesempatan ini, Rektor UNAS, Dr. El Amry Bermawi Putera, M.A., menegaskan bahwa tim penyusunan program studi baru telah mengikuti bimbingan teknis dari awal dan siap memenuhi seluruh rekomendasi evaluasi.

“Kami telah menyiapkan tenaga pengajar yang kompeten dan berkomitmen untuk terus mendorong pendirian program S3 ini demi meningkatkan kualitas pendidikan di UNAS,” ujarnya.
Langkah Strategis Menuju Pendirian Program Doktor Administrasi Publik
Evaluasi lapangan ini menjadi tonggak penting bagi UNAS dalam menghadirkan program doktor yang berkualitas. Dengan adanya komitmen kuat dari akademisi dan dukungan dari LLDIKTI serta Dikti, UNAS optimis program S3 Administrasi Publik dapat segera berjalan dan memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan ilmu administrasi publik di Indonesia. (TIN)
Bagikan :