Jakarta (UNAS) – Sebagai salah satu ikatan keluarga alumni paling aktif di Universitas Nasional, IKA Fakultas Biologi Universitas Nasional atau lebih dikenal dengan IKA Fabiona melaksanakan kongres kedua. Melalui tema yang diusung “IKA Fabiona di Era Digital : Memperkokoh Jejaring, Membangun Kolaborasi untuk Organisasi yang Berpengaruh dan Kredibel”.
Ketua Panitia Pelaksana Diana Susianti Moro, dengan tema yang diangkat tersebut, mengatakan, “diharapkan IKA Fabiona di era digital ini bisa menjadi salah satu organisasi keprofesian yang mempunyai peran dan pengaruh baik di dalam negeri maupun internasional. Kemudian bisa menjadi wadah untuk saling koordinasinya antar seluruh alumni dengan beragam kompetensi dan kapabilitas ”.
Kongres yang dilaksanakan pada Sabtu (30/10/2021) merupakan kongres kedua setelah pelaksanaan di tahun 2016 sejak berdirinya IKA Fabiona. Berdasarkan laporan ketua panitia pelaksana, alumni Fabiona berjumlah kurang lebih tiga ribu orang dan yang tercatat di IKA Fabiona berdasarkan informasi masing-masing angkatan adalah sekitar seribu orang. Akan tetapi yang terdaftar sebagai anggota IKA Fabiona adalah 473 orang.
Meskipun begitu, Dekan Fakultas Biologi Dr. Tatang Mitra Setia, M.Si., melihat selama lima tahun ini, IKA Fabiona tidak putus dari banyaknya kegiatan yang berinteraksi dan bekerjasama baik dengan program studi S1 maupun pascasarjana biologi UNAS. Serta, semua kegiatan-kegiatan tersebut saling bermanfaat.
“Kalau kita lihat, fakultas biologi besar karena alumninya. Alumni juga bisa besar karena interaksi atmosfer yang indah selama ini berjalan di fakultas biologi dalam pembelajaran indoor dan outdoor. Tentunya ini merupakan ciri khas interaksi di fakultas biologi. Walaupun ada dinamika tapi kita selalu bersama-sama untuk mencapai satu tujuan ke depan. Itulah ciri khas yang ada di fakultas biologi,” ujar Tatang pada acara yang dilaksanakan secara daring.
Pada kesempatan ini pula dihadiri Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni (AKA) Dr. Suryono Efendi, S.E., MBA., M.M., yang mengapresiasi IKA Fabiona yang telah dan terus berkontribusi nyata terhadap universitas. Salah satunya melalui pengadaan Edu Park yang telah diresmikan pada bulan Juni lalu.
Suryono selaku wakil rektor bidang AKA terinspirasi dari IKA Fabiona untuk nantinya menjadi suatu contoh pengembangan alumni pada fakultas lainnya. “ Ke depan kami, selaku wakil rektor AKA, memang sudah membuat program untuk membuat kepengurusan alumni masing-masing fakultas yang bisa menghimpun alumni yang ada. Sehingga bisa berkolaborasi untuk memperkuat interaksi kita di dalam maupun di luar,” imbuhnya.
Terdapat tiga kategori anggota alumni di IKA Fabiona. Pertama, anggota biasa yang merupakan seluruh alumni Fabiona dari tingkat angkatan pertama sampai angkatan terakhir. Kemudian, anggota aktif, adalah alumni yang memang mendaftarkan diri sebagai anggota IKA Fabiona yang memiliki suara untuk memilih dan dapat dipilih. Terakhir, anggota kehormatan yang saat ini belum terbentuk.
Agenda kongres yang dilaksanakan antara lain pelaporan pertanggungjawaban dewan pengurus IKA Fabiona periode I tahun 2016 – 2021, pembahasan sidang komisi, dan sidang pleno komisi. Kemudian terdapat agenda pidato calon ketua pengurus untuk periode II tahun 2021-2026, konsolidasi dewan pengurus baru hingga pengumuman dan pengukuhan dewan pengurus IKA Fabiona terpilih.
Adapun Ketua Dewan Pengurus IKA Fabiona periode II tahun 2021-2026 terpilih ialah Prof. Dr. Dedy Darnaedi dari angkatan 1973. Prof. Dedy pada kesempatan ini turut menyampaikan bahwa kepengurusan baru adalah estafet untuk melanjutkan kepengurusan sebelumnya.
Prof. Dedy mengatakan, “tentu ini bukan sesuatu yang luar biasa tetapi ini adalah capaian yang signifikan dari sebuah ikatan alumni yang tidak berbadan hukum, lima tahun yang lalu berbadan hukum, dan sekarang kita dengan tegak menindaklanjuti semua anggaran dasar dan anggaran rumah tangga dan iikuti dengan baik,” ungkapnya.
Setidaknya ada lima amanah yang menurut Prof. Dedy diikuti selama kongres, dan akan diperkaya dengan lebih detail pada persiapan berikutnya. Yaitu, perlu terus menerus menyempurnakan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, membangun program lintas generasi, terus menerus membangun brand image tentang IKA Fabiona, memiliki sumber daya manusia yaitu alumni dengan berbagai keunggulan, aset serta jejaring, dan membangun kerjasama khususnya internal di lingkungan UNAS. (*ARS)
Bagikan :