Jakarta [UNAS] – Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan segera dihadapi oleh Indonesia. Agar Indonesia tidak kalah dengan negara ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) lain, masyarakat harus harus membeli produk dalam negeri. Hal tersebut dibahas dalam diskusi “Prospek dan Strategi Menghadapi MEA, Membuktikan Cinta Produk Indonesia’’, Senin, (19/9).
Dalam diskusi ini menampilkan beberapa pembicara ternama, salah satunya dari Universitas Nasional (UNAS) yaitu Kepala Pusat Studi Ketahanan Nasional UNAS Jakarta, Iskandarsyah Siregar. Pembicara lainnya yakni Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran, Kementerian Koperasi dan UKM, I Wayan Dipta, aktivis Gerakan Beli Indonesia, Heppy Trenggono dan Wakil Ketua Komisi VI DPR, Mohammad Hekal.
Acara diskusi ini diadakan oleh Teropongsenayan.com dalam rangka menghadapi MEA. Menurut Iskandarsyah Siregar seperti yang dikutip dari beritasatu.com pemerintah dan pengusaha harus bisa melakukan dua hal penting.
Pertama, kuasai captive market, yaitu dengan melakukan pendekatan dan perjanjian saling mendukung dengan berbagai komunitas, seperti pemerintah daerah, pesantren, sekolah, universitas. “Dengan itu akan bangkit dan mengusai pasar dalam ruang lingkup masyarakat sendiri,” kata dia.
Kedua, mewujudkan produk-produk pengganti yaitu dengan menciptakan produk-produk subtitor dari produk-produk asing sebanyak mungkin. Ketiga, lakukan gerakan membeli produk-produk lokal.
Sumber: beritasatu.com
Bagikan :