Jakarta (UNAS) – Menindaklanjuti kerjasama Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) dan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin (UNHAS) untuk mengadakan pendidikan lanjut bagi dosen, FBS menggelar tes seleksi Program Doktor bidang Linguistik di gedung Menara UNAS Ragunan, Jumat (20/7). Hal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas para dosen dengan mendorong para dosen untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang S3.
“Kegiatan ini sudah dirancang oleh yayasan bersama rektorat bahwa tahun ini Universitas akan fokus mengembangkan sumber daya manusia di FBS dengan melanjutkan pendidikannya,” ujar Dekan Fakultas Sastra Drs Somadi Sosrohadi, M.Pd.
Menurutnya, pengembangan sumber daya manusia di perguruan tinggi perlu dilakukan agar tenaga pendidik memiliki kualitas yang maksimal, dengan demikian mutu pendidikan pun akan meningkat. Dalam institusi pendidikan, hal tersebut menunjukkan bahwa dosen yang profesional akan mampu mencetak lulusan yang dapat mengembangkan potensinya dan menghasilkan ilmu pengetahuan atau teknologi yang berguna bagi masyarakat.
Terkait dengan persyaratan, Somadi menyatakan, persyaratan untuk mengikuti tes seleksi Program Doktor adalah dosen yang sudah mengabdi di UNAS lebih dari empat tahun. “Tes seleksi ini hanya dapat di ikuti oleh dosen yang sudah memenuhi persyaratan yaitu dosen yang sudah bekerja lebih dari empat tahun,” ucapnya.
Perkuliahan Program Doktor ini akan menggunakan sistem blocking yaitu sistem pembelajaran online dan onsite. Dimana mahasiswa Program S3 Linguistik nantinya akan mendapatkan perkuliahan tatap muka dan online dari total 16 kali pertemuan dalam setiap semester.“Total pertemuan ada 16 yang terbagi menjadi dua yaitu tatap muka dan online. Awal pertemuan tatap muka kita belajar di UNHAS selama seminggu kemudian selebihnya online,” jelas Somadi
Pria kelahiran 28 April 1965, itu pun mengungkapkan harapannya kepada semua Fakultas serta Prodi yang ada di UNAS agar dapat menjajaki kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya. Sehingga kapasitas Fakultas maupun Prodi mempunyai tingkatan yang sama.
Tes seleksi ini di ikuti sembilan dosen FBS dari empat Program Studi (Prodi) diantaranya Prodi Sastra Indonesia, Prodi Sastra Jepang, Prodi Sastra Korea, serta Prodi Sastra Inggris. Penguji tes seleksi Program Doktor didatangkan langsung dari Fakultas Ilmu Budaya UNHAS yang terdiri dari tiga Professor dan dua Dosen senior yaitu Prof. Dr. Muh. Darwis, M.S., Prof. Dr. Hamka Naping, M.A., Prof. Dr. Abd. Rasyid, M.A., Dr. Fathu Rahman M. Hum, dan Dr Ikhwan, M.Hum.(*DMS).
Bagikan :
