Jakarta (UNAS) – Saat ini, kuliah di luar negeri bukanlah mimpi di siang bolong lagi. Negara-negara seperi Jepang, Korea, Malaysia, hingga negara benua Eropa telah membuka peluang bagi mahasiswa yang ingin kuliah di luar negeri. Melihat peluang tersebut Kantor Kerjasama Internasional (KKI) Universitas Nasional mengadakan acara Dissemination on Study Abroad 2018 pada Jumat (11/5), di Ruang Seminar lantai 3 Universitas Nasional (UNAS).
“Study Abroad Dissemination adalah program Universitas Nasional yang diadakan setiap tahun untuk mendorong para mahasiswa mempersiapkan diri belajar ke luar negeri,” Ujar Kepala Divisi Kerjasama Luar Negeri UNAS Dra. M.A. Inez Sapteno saat ditemui disela-sela acara.
Acara ini bertujuan untuk menginformasikan program-program kerjasama dan kesempatan belajar di Universitas luar negeri. Selain itu, juga memberi kesempatan bagi dosen dan mahasiswa yang telah atau sedang mengikuti program student exchange untuk berbagi pengalamannya.
Melanjutkan pendidikan di luar negeri selalu mendapat nilai tambah tersendiri. Minat ini didorong oleh beberapa alasan positif, di antaranya memberi pengalaman hidup tersendiri dengan kesempatan mencicipi ragam budaya baik dari negara tersebut maupun masyarakatnya. Selain itu, membuat jaringan sosial seseorang lebih luas dengan menjalin pertemanan dengan orang dari berbagai negara. “Tujuan mengirimkan mahasiswa keluar negeri agar mahasiswa dapat mempunyai daya saing yang tinggi karena pernah belajar di luar negeri dan mempunyai pengalaman bergaul secara internasional,”kata Inez.
Mengenai hal-hal yang perlu disiapkan mahasiswa untuk belajar ke luar negeri, Inez mengatakan selain keperluan administrasi, hal yang paling utama adalah kemampuan berbahasa asing . “Selain pasport dan visa, kami menekankan hal yang paling penting yang perlu disiapkan adalah belajar bahasa asing minimal bahasa Inggris. Karena bahasa Inggris merupakan bahasa global yang dapat memudahkan kita dalam berkomunikasi serta melakukan hal-hal lainnya,”ucap Inez.
Acara ini turut mengundang Universitas yang bermitra dengan UNAS diantaranya King Sejong Institute (KSI) Jakarta, Sang-Sang Univ, The 8 Note Singapore, dan Lembaga Layanan Bahasa (LLB). Acara yang dibuka dengan Tarian tradisional dan Fashion show ini juga menghadirkan dosen maupun mahasiswa yang telah atau sedang merasakan belajar di luar negeri untuk berbagi pengalamannya.
Adapun Dosen dan Mahasiswa yang telah atau sedang mengikuti program student exchange dan konferensi Internasional yaitu Dosen FTKI Septi Andryana S.Kom., M.M.S.I. yang mengikuti Konferensi Internasional di Jepang, Dosen FTS Dea Aulia Kartini yang mendapat beasiswa S3 dari Suranaree University of Technology, Thailand, Mahasiswi Fakultas Sastra Meilia Naning Murgianti yang mendapat beasiswa ke Italia, Mahasiswa Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika Novindra Prasetio yang mengikuti pertukaran pelajar ke Universiti Putra Malaysia serta Mahasiswa Fakultas Teknik dan Sains Caesar Esagoro Nugroho, Zulfa Fajriani yang mengikuti Konferensi Internasional di Hokkaido University Jepang. (*DMS)
Bagikan :