Jakarta (UNAS) – Mahasiswi program studi manajemen fakultas ekonomi dan bisnis Universitas Nasional (Unas), Yulia Dwi Rahmawati berhasil meraih prestasi dalam ajang pemilihan Duta GenRe (Generasi Berencana) yang diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Duta GenRe merupakan duta yang memiliki tanggung jawab untuk mensosialisasikan program BKKBN kepada remaja dan masyarakat luas dalam menghindari TRIAD KRR (TIga Ancaman dalam Reproduksi Remaja) yaitu Seks Bebas, Pernikahan Dini dan Napza selain itu untuk menggerakan program dua anak cukup dan mengayomi PIK (Pusat Informasi Konseling).
Dalam keterangannya, Yulia mengatakan bahwa motivasinya mengikuti lomba duta genre ini untuk menurunkan angka resiko Triad Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) yaitu Seksualitas (sex pranikah), HIV/ AIDS dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Menurutnya, hal tersebut merupakan masalah besar yang ada lingkungan remaja.
“Jadi ada tiga masalah besar remaja di Indonesia saat ini yaitu, penyalahgunaan Napza, seks pranikah, dan pernikahan dini. Dan duta genre ini terfokus ke masalah tersebut serta bertugas memberikan edukasi untuk menekan angka permasalahan itu,” ujarnya saat dihubungi tim Humas Unas pada Kamis, (5/11) di Jakarta.
Ia menambahkan bahwa pemilihan duta genre bukan ajang untuk menunjukkan kehebatan dan berhenti sampai di nobatkan menjadi pemenang. “Namun bagaimana duta ini bisa memberikan edukasi ke remaja dan kontribusi kepada masyarakat selama menjabat jadi duta dalam setahun,” ungkap nya.
Selama mengikuti duta genre, Yulia harus menjalani karantina selama kurang lebih 1 bulan yang dilaksanakan secara online dan offline. Dalam proses karantina, Yulia dibekali materi tentang genre, public speaking, bahasa asing, kesehatan reproduksi, grooming, pengetahuan umum, dan mengikuti Focus Group Discussion.
Terkait dengan persiapan dalam mengikuti lomba duta genre ini, Ia menyebut membekali diri dengan pengetahuan tentang genre, berlatih public speaking, dan rajin mengupdate informasi.
Setelah mengikuti pemilihan duta genre, Yulia bertekad menjalankan tugas sebagai duta genre yaitu mengedukasi remaja sebaya untuk menjauhi TRIAD KRR. “Aku bakal membuka Komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) atau di sekolah. Tapi untuk sekarang, kegiatan KIE nya lewat sosial media karena masih dalam masa pandemi,” tuturnya. (*DMS)
Bagikan :
