MPR UNAS Gandeng Agroteknologi FBP Gelar PKM dan Sosialisasi Pendidikan Tinggi di MA Nurusa’dah

Jakarta (UNAS) – Unit Pelaksana Teknis Marketing & Public Relations Universitas Nasional (UPT MPR UNAS) bekerja sama dengan Program Studi Agroteknologi Fakultas Biologi dan Pertanian melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dan Sosialisasi Pendidikan Tinggi. Kegiatan ini diselenggarakan di Madrasah Aliah Nurussa’adah pada Kamis, 7 Maret 2024. Adapun tema yang diambil dalam kegiatan ini yaitu “Pelatihan Hidroponik Sistem Rakit”.

Kepala Sekolah MA Nurussa’dah, Sulistianingsih M.Pd. dalam sambutannya, mengajak para siswa-siswi untuk aktif mengikuti materi yang disampaikan oleh narasumber dengan baik. Ia juga menekankan, pentingnya kegiatan ini sebagai pembelajaran kewirausahaan, terutama bagi siswa-siswi kelas 12, yang nantinya dapat menjadi inspirasi dalam memilih program studi untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.

Dosen Program Studi Agroteknologi FBP UNAS Ir. Yenisbar, M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan cara mengelola dan memanfaatkan pertanian perkotaan, terutama di lingkungan yang memiliki lahan terbatas. Metoda hidroponik dapat diartikan sebagai suatu metoda pembudidayaan tanaman tanpa menggunakan tanah sebagai media tanam, tetapi bercocok tanam dengan menggunakan air atau bahan porous lainnya seperti arang sekam, zeolit, maupun rockw Istilah hidroponik berasal dari bahasa latin “hydro” (air) dan “ponous” (kerja), disatukan menjadi “hydroponic” yang berarti bekerja dengan air.

Yenisbar menambahkan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman siswa SMA tentang konsep dan manfaat hidroponik dalam pertanian perkotaan. Mengajarkan keterampilan praktis dalam mendirikan dan mengelola sistem hidroponik, termasuk pengaturan nutrisi dan perawatan tanaman. Meningkatkan pengetahuan siswa SMA tentang Program Studi Agroteknologi dan UNAS. “Selain memberikan manfaat untuk pendidikan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi awal dari kerjasama yang lebih lanjut. Ir. Yenisbar berharap agar MA Nurussa’dah dapat menjadi sekolah binaan di bidang hidroponik yang dijalankan oleh Program Studi Agroteknologi Fakultas Biologi dan Pertanian UNAS,” jelasnya.

Baca Juga :   Pelantikan dan Angkat Sumpah Profesi Ners Angkatan I Tahun Akademik 2020/2021 
Ir. Yenisbar, M.Si
Ir. Yenisbar, M.Si

Penanaman sayuran pada lahan pekarangan dapat langsung atau menggunakan wadah polibag, pot, air/kolam, talang plastik, dll. Bahan yang ditanam: biji, stek batang, anakan, umbi batang. Pertanian urban adalah praktik budidaya, pemrosesan, dan distribusi bahan pangan di atau sekitar kota. Pertanian urban juga bisa melibatkan peternakan, budidaya perairan, wanatani, dan hortikultura. Dalam arti luas, pertanian urban mendeskripsikan seluruh sistem produksi pangan yang terjadi di perkotaan. Teknologi penanaman di lahan pekarangan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti vertikultur (menggunakan media pot/paralon yang disusun secara vertical), polibag, aeroponik, tabulampot, hidroponik.

Kelebihan hidroponik antara lain: efisien dalam penggunaan lahan, air, pupuk, kuantitas, kualitas, kontinyunitas produksi lebih terjaga, produksi tanaman per satuan luas lahan lebih banyak, bisa menanam sepanjang tahun tanpa tergantung musim, dapat ditanam dilokasi yang tidak mungkin/sulit ditanam, lingkungan kerja lebih bersih, pengendalian hama dan penyakit lebih muda, periode tanam lebih pendek. Sedangkan kekurangan hidroponik adalah untuk skala produksi perlu modal yang besar dan jika ada tanaman terkena penyakit maka dalam waktu singkat akan menyebar ketanaman lain.

Sementara itu, Manajer UPT MPR UNAS Marsudi, S.P., disela-sela memberikan motivasi kepada siswa-siswi turut menyampaikan bahwa pentingnya meningkatkan keilmuan dan pendidikan sebagai landasan untuk karier yang lebih baik. Selain itu, Marsudi juga membagikan informasi mengenai berbagai beasiswa yang ditawarkan oleh UNAS, termasuk Beasiswa Prestasi Akademik, Prestasi dalam bidang Keilmuan Sains dan Teknologi, beasiswa non-akademik, serta beasiswa khusus bagi keluarga PGRI, Keluarga Betawi, dan warga sekitar UNAS.

“Harapan besar diletakkan pada siswa-siswi MA Nurussa’dah untuk terus semangat dalam menimba ilmu, bahkan hingga jenjang pendidikan tinggi. Saya berharap adik-adik terus meningkatkan keilmuannya hingga ke jenjang pendidikan tinggi, syukur-syukur nanti bisa mencapai gelar profesor,” ungkap Marsudi dengan penuh semangat. “Semoga kegiatan ini tidak hanya menjadi pencerahan, tetapi juga menjadi langkah awal bagi masa depan pendidikan dan kewirausahaan di Indonesia,” lanjutnya.

Baca Juga :   Melalui Talkshow SI FEST 2020, Himasi Dorong Mahasiswa Ciptakan Kecerdasan Buatan

Kegiatan ini dilanjutkan dengan praktik langsung mengenai hidroponik sistem rakit apung yang dipandu langsung oleh para dosen dan juga mahasiswa. Tim PKM terdiri dari Ir. Yenisbar, M.Si., Dr. Tengku Laila Kamaliah, S.P.,M.Agr.Sc. dan Mahasiswa Agroteknologi. (*MARS/DMS)

Bagikan :

Info Mahasiswa

Related Post

Sharing Session "Tips Publikasi Ilmiah"
Ikuti Test Gelombang ke V, Sebanyak 700 Camaba Padati Gedung UNAS Sejak Pagi Hari
PENERAPAN ISO 9001 : 2008 DALAM RANGKA MENUNJANG PENERAPAN SISTEM PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS NASIONAL
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Pamerkan Kreatifitas Desain Branding dalam Workshop DKV
Tiga Mahasiswa UNAS Siap Tampil Di Ajang KDMI Tingkat LLDIKTI Wilayah III
Prodi Ners Bekali Mahasiswa Dengan Pelatihan Perawatan Luka

Kategori Artikel

Berita Terbaru
Chat with Us!