(Jakarta-UNAS)- Kemandirian menghadapi era 4.0 bukan lah perkara mudah, terlebih lagi untuk bidang pendidikan. Untuk memulai itu haruslah dibuat ekosistemnya, sehingga segala kebutuhan di era 4.0 tercukupi.
Prodi Sosiologi Universitas Nasional telah mencoba membangun ekosistem itu, dimulai dengan kerjasama dengan pihak PT. Global Edukasi Talenta Incubator (GETI). “ Dalam kerjasama ini merupakan perwujudan Prodi Sosiologi untuk bisa memajukan kegiatan mengajar dan belajar bagi para dosen dan mahasiswa,” jelas Ketua Program Studi Sosiologi,Adilita Pramanti,S.Sos,M.Si .
“Ilmu sosiologi menjadi penting dalam era masyarakat digital ini karena berperan menciptakan Wirausaha muda Berbasis Digital & Sosial Kemasyarakatan (Digital Sociopreneurship)”, ujar Amalia Susilowati Prabowo SS. MM- Direktur eksekutif PT.GETI.
“Kerjasama yang dilakukan ini berbetuk laboratorium digital, yang nantinya akan meningkatkan skill, kepekaan terhadap produk yang dikembangkan oleh komunitas dan daya saing profil lulusan Prodi Sosiologi FISIP Unas di era industri 4.0 dan juga merupakan salah satu outcome dari pembelajaran mata kuliah kewirausaan,sosiologi ekonomi,inovasi dan rekayasa sosial,sosiologi visual dan juga mata kuliah di Prodi Sosiologi lainnya” tambah Adilita saat melakukan kerjasama di Kampus UNAS Pejaten Jakarta (23/1).
Kerjasama Laboratorium Digital Sociopreunership ini meliputi :
- Peluang kerja bagi lulusan Sosiologi dengan IPK minimal 3.25 dan minimal di 4 mata kuliah (sosiologi ekonomi,sosiologi visual,inovasi dan rekayasa sosial,dan sosiologi lingkungan minimal B) di PT.GETI dalam beberapa posisi strategis di bidang sociopreuneurship sebagai analis dan perekayasa sosial
- Pembinaan dan pelatihan by grade sebagai pemasar produk sociopreunership.
- Fasilitas dan tenaga pengajar (bagi dosen) dan pendamping inkubator desa pada Laboratorium “Digital sociopreunership” yang merupakan laboratorium digital pertama di UNAS dengan fasilitas yang telah disiapkan oleh GETI berlokasi di serpong.
- Pengabdian dan penelitian sociopreunership dengan tujuan pengembangan potensi produk ekspor pada tingkat komunitas atau rumah tangga.
- Maklon produk hasil karya mahasiswa kepada perusahaan besar dalam bentuk magang kerja dan rekruitmen kerja.
Inilah bukti keseriusan Universitas Nasional untuk memberikan pelayanan pendidikan yang berkelas pada era 4.0. (MPR)
Bagikan :