Jakarta (UNAS) – Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI) menyelenggarakan LIPI Sarwono Award XIX and LIPI Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture XXI dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) LIPI ke-54 Tahun 2021. Pada kesempatan ini, Guru Besar Fakultas Biologi Universitas Nasional, Prof. Dr. Endang Sukara secara terhormat dianugerahi Penghargaan Ilmu Pengetahuan sebagai apresiasi LIPI atas sumbangan nyata dan manfaatnya bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan kemanusiaan.
Berdasarkan Petikan Keputusan Kepala LIPI No.171/J/2021 tentang Penerima Penghargaan Ilmu Pengetahuan LIPI Sarwono Award XIX Tahun 2021, Prof. Dr. Endang Sukara memperoleh penghargaan atas jasa-jasanya dalam memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya di bidang Mikrobiologi. Hal-hal yang dipertimbangkan antara lain memiliki integritas yang tinggi, tidak pernah melakukan perbuatan yang tercela baik dari segi akademik maupun segi sosial kemasyarakatan dan loyal kepada NKRI.
Serta, menujukkan kontribusi dan prestasi luar biasa di bidangnya yang bermanfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, kebudayaan, dan kemanusiaan serta konsisten dalam forum kegiatan ilmiah dan profesi. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan di Jakarta, 16 Agustus 2021.
Penghargaan Ilmu Pengetahuan LIPI Sarwono Award XIX juga diberikan kepada Prof. Dr. Dwi Listya Rahayu dalam bidang Taksonomi. Persembahan kepada dua ilmuan di bidang biologi ini sejalan dengan tema tahun ini yaitu, “Biodiversitas untuk Bioekonomi bagi Kemandirian Bangsa”. Sebagai misi pemerintah untuk memanfaatkan potensi kekayaan mega biodiversitas Indonesia guna peningkatkan ekonomi masyarakat dan membangun bangsa.
Telah banyak publikasi dalam jurnal ilmiah baik nasional maupun internasional oleh kedua ilmuan ini. Sehingga, Plh. Ketua LIPI Dr. Eng. Agus Hayono, menyampaikan keduanya sebagai peneliti berkelas dunia dan menjadi inspirasi bagi dunia ilmu pengetahuan, para peneliti dan akademisi untuk secara sungguh-sungguh fokus dan mengembangkan kepakarannya. “Berdasarkan prestasi dan kontribusi mereka tersebut, kami memandang mereka berdua sangat pantas dan layak untuk mendapatkan Penghargaan Ilmu Pengetahuan LIPI Sarwono Award XIX Tahun 2021,” ujar Agus.
Mendapatkan gelar sarjana dan master di Fakultas Biologi Universitas Nasional, Prof. Dr. Endang Sukara mendedikasikan setengah hidupnya terhadap biodiversitas. “Keanekaragaman hayati sangat diperlukan untuk penyelenggaraan pembangunan berkelanjutan masa depan Indonesia. Oleh karena itu, harus dikonservasi dengan dilakukan studi yang mendalam tapi harus dicari usaha agar kita bisa memanfaatkan dan kita bisa mendapatkan keuntungan dari pemanfaatannya tanpa merusak alam lingkungan,” tutur beliau.
Berkarir sebagai peneliti di Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI, Prof. Dr. Endang Sukara juga mengajar sebagai dosen dibeberapa perguruan tinggi salah satunya di Universitas Nasional dan Kyoto University pada tahun 2013 – 2014. Beliau berharap penghargaan ini dapat mendorong para ilmuan di Indonesia untuk terus berkarya.
“Penghargaan ini dapat menjadi dorongan juga bagi para ilmuan di LIPI dan juga di Indonesia untuk terus berkiprah mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperolehnya,” harap Prof. Dr. Endang Sukara. Tak lupa beliau sampaikan rasa syukur serta terima kasih kepada Rektor Universitas Nasional, Ketua Yayasan Memajukan Ilmu dan Kebudayaan (YMIK) dan Fakultas Biologi Universitas Nasional yang masih memberi kesempatan untuk mengestafetkan pengalaman akademis kepada generasi penerus.
Pada kuliah umum LIPI Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture XXI diisi oleh Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Dr. Arif Satria. Dihadiri pula oleh Ketua Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dr. Laksana Tri Handoko, Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto, serta seluruh tamu undangan yang diselenggarakan pada hari Senin (23/8) secara virtual. (*ARS)
Bagikan :
