Jakarta (UNAS) – Pusat Studi Sosiobudaya Nusantara (PSSN) Universitas Nasional mengadakan kegiatan “Workshop Linguistics and Multidisciplinary Discussion on The Journey Of Music Performance” dengan tema “Perspektif Linguistik Dalam Memahami Peran Musik Terhadap Dinamika Peradaban”. Kegiatan ini merupakan kerjasama dengan University Malaya pada Jumat (16/9).
Kepala Pusat Studi Sosiobudaya Nusantara Iskandarsyah Siregar, S.S., M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan bahwa workshop Linguistics and Multidisciplinary merupakan kegiatan pembuka implementasi kerjasama yang akan terus ditindaklanjuti. “Kegiatan ini implementasi dari kerjasama UNAS dan University of Malaya yang tahun depan pada tahun ajaran baru akan melakukan pertukaran pelajar antara UNAS dengan University of Malaya”, paparnya.
Ia juga menyampaikan bahwa dalam menikmati lagu tidak hanya dari musiknya melainkan banyak faktor lain. “Bahwa di dalam sebuah lagu, unsur segmental dan suprasegmental saling berkait dan berkelindan menjadi satu kesatuan yang menentukan penerimaan dan pemaknaan lagu tersebut oleh pemirsanya. Ini merupakan pengajian musik dalam perspektif dan sudut pandang linguistic”, tambah Iskandarsyah.
Sementara itu, Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra Dr.Drs. Somadi Sosrohadi, M.Pd., mengatakan Fakultas Bahasa dan Sastra memiliki kepentingan dalam hal kesenian yang ada di UNAS. “Seluruh aktivitas seni budaya akan kami wadahi, saat ini FBS UNAS sedang giat merancang kurikulum yang mengacu pada standar nasional yang akan menjadikan tolok ukur kelulusan mahasiswa Fakultas Bahasa dan Sastra,” pungkasnya.
Dalam kegiatan Workshop Linguistics and Multidisciplinary Discussion on The Journey Of Music Performance yang diadakan di Aula Blok 1 Lt 4 UNAS beberapa tokoh seniman dari Indonesia dan Malaysia seperti; Kadek Rahardika Indonesia’s Top Musician, Birgitta Abeysekra Student faculty of Creative Arts University of Malaya, dan Rafi Mohd Music Producer at University of Malaya menampilkan musik ciptaannya dan membuka sesi tanya jawab mengenai permusikan.
Disisi lain, dalam materinya yang berjudul “Analisis Musik Video “SALAHKU (by Yonnyboii) Dalam Perspektif Multidisipliner” Chairman Pusat Studi Sosiobudaya Nusantara (PSSN) Universitas Nasional Dr. Samsur Rijal Yahya berpesan kepada mahasiswa untuk memberikan apresiasinya kepada musikus atau musisi yang telah menciptakan lagu- lagu yang bisa dinikmati.
“Pesan saya perlu kita memberikan apresiasi kepada musisi karena mereka bermusik untuk kita, terutama mahasiswa sastra yang harus bisa melihat sudut pandangan dan perspektif yang berbeda”, katanya
Kegiatan Workshop Linguistics and Multidisciplinary ditutup dengan penampilan music dari musisi Indonesia dan Malaysia. (*TIN)
Bagikan :