JAKARTA [UNAS] – Pelatihan pasar modal tahap kedua ini lebih mendalam terhadap kawasan pasar modal di Indonesia. Pelatihan ini merupakan implementasi dari pembukaan galeri investasi Fakultas Ekonomi dan dilakukan dua tahap. Acara ini mengundang Sutrisna Amijaya dari Investor Spesialis Sucorinvest Bursa Efek sebagai pembicara, Jum’at (8/4).
Sutrisna Amijaya dalam salah satu pemaparannya menjelaskan tentang ekonomi makro, dengan memberikan materi Analisis Fundamental yang dimana bagi pemula ataupun pemain saham yang sudah cukup lama. Analisis Fundamental ini berperan dalam valuasi saham yang ada, dimana faktor-faktor didalamnya dapat menjelaskan sektormana yang menarik bagi pemegang saham dan memilah kembali untuk dilakukan tindakan atau penetapan harga wajarnya” Ujarnya.
Ekonomi Makro memiliki beberapa faktor pendukung didalamnya, GDP (Growth Domestic Product) mencangkup konsumen pemerintah, ekspor impor, investasi dan lainnya. Faktor Inflation mencangkup dengan daya beli masyarakat, rendah tingginya inflasi menunjukan daya beli masyarakat. Faktor Currency mencangkup mata uang menguat ataupun melemah nya mata uang. Faktor Interest Rate mencangkup untuk percepatan dan pelambatan perekonomian yang berjalan, dengan proses kebijakan BI Rate yang dapat mempengaruhi perekonomian.
“Jika penguatan rupiah menguat dan inflasi mengalami penurunan, maka akan membuat BI Rate diperkirakan melakukan penurunan. Sehingga dapat menguatkan daya beli masyrakat dan dapat mempercepat proses perekonomian pemerintah, ini yang sedang diusahan oleh pemerintah sekarang ini”, Ungkap Sutrisna.
Bagikan :