Jakarta (UNAS) – Universitas Nasional (UNAS) menerima kunjungan Pimpinan PT Wahyu Oetama Mandiri beserta jajarannya dalam rangka membahas potensi kerja sama dalam peningkatan sumber daya manusia melalui Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Kunjungan diterima oleh TIM UNAS pada Selasa (18/02) dan disambut dengan antusias oleh kedua belah pihak.
Manfaat Program RPL bagi PNS dan Profesional
Dalam sambutannya, Dr. Wahyu Wismanto Hadi, S.E., M.M., selaku Pimpinan PT Wahyu Oetama Mandiri, menyampaikan bahwa kunjungan ini menjadi langkah awal dalam menjajaki kerja sama guna meningkatkan sumber daya manusia, khususnya bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di daerah melalui Program RPL.
“Program ini sangat membantu, terutama bagi calon mahasiswa yang berstatus PNS. Dengan adanya RPL, mereka dapat melanjutkan pendidikan tanpa harus meninggalkan pekerjaan mereka,” ujarnya di Ruang Rapat Cyber Library UNAS.
Pengenalan Program RPL dan Keunggulan UNAS
Dalam pertemuan ini, sosialisasi mengenai program studi mulai dari program sarjana, magister hingga doktor yang ada di UNAS disampaikan oleh Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAS, Dr. (C) Angga Sulaiman, S.I.P., M.A.P. Dalam pemaparannya, ia menyampaikan berbagai keunggulan program yang dimiliki oleh FISIP, antara lain:
- Pilihan studi dari jenjang sarjana hingga pascasarjana
- Program kemitraan dengan berbagai lembaga
- Beasiswa untuk mendukung pengembangan akademik dan profesional
- Fasilitas belajar dan program pembimbingan mahasiswa
Sementara itu, pengenalan program studi yang ada di bawah Fakultas Ekonomi dan Bisnis disampaikan langsung oleh Dekan, Prof. Dr. Ir. Edi Sugiono, S.E., M.M.
Turut hadir dalam pertemuan antara lain: Dr. Rahayu Lestari, S.E., M.M. (Wadek FEB); Dr. Eddy Guridno, S.E., M.Si.M. (Kepala Kerjasama, Kemitraan Strategis dan Pengembangan Bisnis); Dr. Ria, S.E., M.Ak. (Kepala Biro Administrasi Keuangan); Marsudi, S.P., M.M. (Manajer UPT Marketing & Public Relations); Nur Wahidin, S.Kepk., M.M. (Kepala Bagian Pelayanan dan Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru); serta Husnawati, S.Si. (Kepala Bagian Pelaporan dan Pengelolaan PDPT).
Dukungan Penuh UNAS terhadap Upaya Pengembangan SDM di Pemerintahan
Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, Prof. Dr. Suryono Effendi, M.B.A., M.M., menyatakan apresiasi dan menyambut baik inisiatif PT Wahyu Oetama Mandiri untuk menjalin kerja sama dalam peningkatan keterampilan bagi pekerja, khususnya PNS.
Selain itu, Prof. Suryono menjelaskan bahwa UNAS telah memperoleh sertifikasi penyelenggaraan Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Tipe A, yang memungkinkan portofolio atau pengalaman kerja diajukan sebagai nilai satuan kredit semester (SKS), sesuai dengan bidang keilmuannya.
“Program RPL Pascasarjana sangat memungkinkan untuk membantu peningkatan keterampilan yang dibutuhkan oleh pegawai, baik di sektor swasta maupun pemerintahan. Program ini akan meningkatkan kualitas SDM, khususnya bagi PNS dan profesional yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa mengesampingkan pengalaman kerja mereka. Kami berharap kerja sama ini dapat terealisasi dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan SDM nasional,” ujarnya.
Harapan PT Wahyu Oetama Mandiri terhadap Kerja Sama
Perwakilan PT Wahyu Oetama Mandiri, Eko Fudy Kosuma, menyampaikan harapannya terkait kolaborasi ini.
“Mudah-mudahan kerja sama ini semakin erat. Sosialisasi ini sangat membantu dalam meningkatkan kapasitas tenaga kerja kami. Harapannya, program ini bisa dimanfaatkan secara maksimal, terutama untuk peningkatan kompetensi dosen yang akan ditempatkan di wilayah seperti Cilegon dan Serang,” ungkapnya.
Eko juga menambahkan, “Kami memilih UNAS karena setelah mempelajari lebih lanjut, kami melihat bahwa UNAS memiliki regulasi penyelenggaraan RPL yang baik.”
Sementara itu, Ridwan, salah satu perwakilan PT Wahyu Oetama Mandiri yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, berharap bahwa kerja sama ini dapat terwujud untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi calon mahasiswa yang memiliki keterbatasan waktu karena tuntutan pekerjaan. Dengan adanya Program RPL, mereka dapat menempuh masa studi yang lebih fleksibel tanpa mengabaikan regulasi yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan.
Meningkatkan Akses Pendidikan Berbasis RPL
Pertemuan ini tidak hanya berfokus pada kerja sama dalam pengembangan institusi, tetapi juga membuka peluang bagi berbagai pihak untuk meningkatkan kompetensi akademik dan profesional mereka. Dengan adanya program ini, UNAS berharap dapat menjangkau lebih banyak calon mahasiswa yang membutuhkan akses pendidikan tinggi berbasis RPL serta berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM di berbagai sektor.(TIN)
Bagikan :
