Waspada! La Nina Berpotensi Tekan Laju Inflasi di Kuartal IV/2021

Bisnis.com, JAKARTA – Tekanan inflasi pada kuartal IV/2021 diperkirakan akan meningkat, dipicu oleh cuaca ekstrem akibat La Nina.

Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet pemerintah perlu mengantisipasi dampak yang ditimbulkan oleh La Nina terhadap tingkat inflasi, terutama inflasi pangan.

Dia menjelaskan, pada 2018 inflasi pangan mencapai 3,41 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Angka ini meningkat dibandingkan dengan posisi pada tahun sebelumnya yang mencapai 1,26 persen (yoy).

“Di tahun 2018 kita juga tahu bahwa Indonesia mengalami La Nina yang akhirnya mendorong kenaikan harga beras ketika itu. Dengan demikian, tentu kebijakan yang tepat perlu dipersiapkan dari saat ini,” katanya kepada Bisnis, Selasa (31/8/2021).

Selengkapnya

Bagikan :
Baca Juga :   Cukai Tembakau tak Naik, Pertumbuhan Ekonomi Jatim akan di Atas Ekonomi Nasional

Info Mahasiswa

Related Post

Ekonom: Meski Indonesia Resesi, Likuiditas Perbankan Nasional Solid
Pemerintah Sebut Aturan Kemenkes-Kemenhub soal Ojol Tak Bertentangan
Anies Resmi Perpanjang PSBB Jakarta Hingga 22 Mei
Tips Anti Pemborosan di Fase New Normal
Cara Kelola Gaji Bulanan yang Pas-pasan
5 Jurus Pemerintah & BI Jaga Inflasi dalam Kisaran 3,0±1% di 2021

Kategori Artikel

Berita Terbaru
Agenda

OPEN RECRUITMENT PKM 2025

✨ OPEN RECRUITMENT PKM 2025 ✨ Hai, Mahasiswa UNAS! 🎓Punya ide kreatif? Yuk wujudkan idemu melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)

Read More »
Chat with Us!