Jelang Lengsernya Kanselir Jerman Angela Merkel, Akankah Muncul Instabilitas Politik dan Ekonomi Dunia?

BERLIN, KOMPAS.com – Kanselir Jerman Angela Merkel sempat mendapat julukan sebagai “The Leader of the Free World” ketika para populis otoriter berunjuk rasa di Eropa dan Amerika Serikat; namun Merkel meninggalkan 16 tahun kepemimpinannya dengan penuh ketidakpastian—baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Pasalnya, Merkel (67) selama ini juga acap disebut dalam lingkup eksekutif sebagai “kanselir abadi” karena popularitasnya sangat kuat dan dianggap bisa saja memecahkan rekor memimpin Jerman selama lima periode jika menginginkannya.

Namun, Merkel justru memutuskan mundur sebagai kanselir Jerman atas pilihannya sendiri; meninggalkan sebuah generasi pemilih tanpa mengetahui siapa orang lain yang bisa menggantikannya.

Selengkapnya 

Bagikan :
Baca Juga :   6,9 SR Gempa Hampiri Jepang

Info Mahasiswa

Related Post

WHO Ingatkan Mustahil Akhiri Pandemi Tanpa Penelusuran Kontak
Kanada Mau Dongkrak Kerjasama Bisnis dengan ASEAN
Dermaga Ambruk di Spanyol, 266 Orang Alami Luka-luka
Soal Alien, NASA Cari Jawaban dari Cendekiawan Agama
Obama: Trump Tak Siap Jadi Presiden AS
Berlian Terbesar dan Termahal di Dunia Ditemukan Seorang Pendeta di Sierra Leone

Kategori Artikel

Berita Terbaru
Chat with Us!