Jakarta – Masih merebaknya virus Covid-19 membuat Badan Kesehatan Dunia WHO (World Health Organizations) mengubah kebijakan dan kini mendukung penggunaan masker untuk semua orang ditengah pandemi Covid-19 akibat infeksi virus corona.
Pada sebelumnya, WHO menggerakkan penggunaan masker hanya untuk orang sakit saja dan para perawat atau orang yang merawat pasien. Sementara itu, WHO juga menyatakan masker bedah harus disediakan untuk petugas medis, sementara masyarakat bisa menggunakan masker berbahan kain untuk menutupi wajah.
“Kami melihat keadaan di mana penggunaan masker, baik buatan sendiri maupun masker kain di tingkat masyarakat dapat membantu untuk merespons penyakit ini,” ujar Kepala Program Darurat Kesehatan WHO Michael Ryan, dikutip dari CNN Indonesia, Senin (06/4).
Dalam hal ini WHO juga menyatakan kepada pemerintah yang berinisiatif mendorong masyarakatnya untuk menganakan masker di tengah pandemi virus corona. Pernyataan ini muncul disebabkan oleh adanya penelitian ilmiah yang menunjukkan dampak positif dari pemakaian masker untuk mencegah tertularnya virus corona.
Penggunaan masker bagi masyarakat sebelumnya sudah diterapkan oleh pemerintah kawasan Eropa yang mengharuskan masyarakatnya untuk menutup hidung dan mulut di depan umum. “Mungkin ada situasi di mana pemakaian masker dapat mengurangi tingkat infeksi pada orang yang terinfeksi. Kami mendukung pemerintah yang ingin memiliki pendekatan terukur untuk penggunaan masker dan yang memasukkan itu sebagai bagian dari strategi komprehensif untuk mengendalikan penyakit ini,” katanya, seperti dilansir South China Morning Post dan CNN Indonesia News.
Meski demikian, WHO tetap menekankan bahwa penggunaan masker medis lebih wajib untuk para petugas kesehatan. Baik itu masker bedah, medis, dan masker seperti N95 adalah untuk pelayan medis dan harus memprioritaskan penggunaannya untuk garis terdepan.
Pernyataan dan anjuran dari WHO ini rupanya sejalan dengan rekomendasi Presiden AS Donald Trump baru-baru ini. Trump merekomendasikan agar masyarakat menggunakan masker.
Hal ini pun merujuk pada hasil penelitian yang menunjukkan virus dapat disebarkan melalui pernapasan normal. Namun, rekomendasi ini ini bersifat sukarela atau tidak wajib.
Selain penggunaan masker, Trump juga menyarankan masyarakat untuk menggunakan syal sebagai penutup wajah di tengah pandemi corona. “Gunakan syal jika Anda mau,” ungkap Trump dilansir dari CNN Indonesia.
Selengkapnya: https://www.cnnindonesia.com/internasional/20200405061442-134-490399/who-kini-dukung-semua-orang-pakai-masker-cegah-covid-19
Bagikan :