Dihelat secara daring dan luring, kuliah umum ini diisi pemaparan materi oleh narasumber yaitu General Manager Divisi Wholesale BNI, Agung Kurniawan, S.Si., M.M., dan dipandu oleh Ketua Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Dr. Irma Indrayani, S.I.P., M.Si.,selaku moderator.
Dalam presentasinya, Agung mengatakan, kondisi kenormalan baru pasca pandemi Covid-19 menjadi perhatian banyak pihak. Pasalnya, banyak sektor yang telah tutup dan mengalami penurunan, sehingga perlu dibehani lebih lanjut.
“Kondisi pandemi Covid-19 berdampak negatif pada beberapa sektor secara onsite seperti banyaknya toko retail yang tutup, pariwisata yang menurun, restoran yang kehilangan pengunjung, dan banyaknya bisnis properti terancam jatuh,” ujarnya.
Melihat hal tersebut, lanjut Agung, masyarakat jadi dituntut untuk adaptif dan inovatif agar dapat bertahan khususnya di era kenormalan baru. “Bagi yang belum jatuh, harus berpikir bagaimana caranya agar bisa terus bertahan, bila sudah jatuh, harus berpikir lagi bagaimana untuk bisa membangkitkan kembali,” katanya.
Ia menambahkan, beberapa inovasi yang semakin maju di era normal baru ini yakni lahirnya kuliner online, meningkatnya teknologi artificial intelligence, open science, social artificial, dan content creator.
Di sisi lain, Agung juga mengatakan bahwa masyarakat perlu mendukung program pemulihan ekonomi nasional 2021. “Program tersebut bertujuan untuk menjaga konsumsi dengan percepatan dan penguatan subsidi, mendorong investasi, serta mendukung ekspor-impor,” katanya.
Selain itu, tambahnya, hal lain yang bisa membantu pemulihan ekonomi yakni dengan memberikan dukungan kepada dunia usaha baik UMKM, BUMN maupun Korporasi. “Seperti yang dikatakan Pak Presiden, beberapa hal ini harus dieksekusi dengan cepat dan tepat agar laju pertumbuhan ekonomi negara kita tidak terkoreksi lebih dalam lagi,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Unas, Dr. Suryono Efendi, S.E., MBA. MM., mengatakan, dampak pandemi Covid-19 tidak hanya tertuju pada bidang kesehatan, tetapi juga ekonomi dan pendidikan. Karena itu, Ia mengimbau kepada mahasiswa agar bisa adaptif dan inovatif dengan mengikuti perubahan yang terjadi.
“Di dalam dunia ini kita harus sigap dalam merespon segala perubahan yang terjadi. Sekarang dunia sudah berkembang ke digital maka ikutilah, pahami dan terus menambah wawasan agar bisa berkembang dan bertahan mengikuti jaman,” katanya dalam sambutan.
Suryono juga mengatakan bahwa Unas mendukung penuh terhadap seluruh aktifitas mahasiswa yang bersinggungan langsung dengan dunia digital dan upaya pemulihan pasca pandemi Covid-19. “Mudah-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa, sehingga bisa memberikan kesiapan bagi mereka dalam menghadapi dunia industri nantinya,” tutup Suryono.
Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian cenderamata kepada narasumber yang disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP Unas, Dr. Ahmad Mukhsin, M.Si.
Bagikan :